Selalu excited ngobrol sama anak-anak di rumah, walopun kadang obrolan nya suka absurd or malah bikin aku speechless. Gimana gak speechless kalo celetukan or obrolan mereka seperti ini
KK: "Mom, besok Fikhan gak mau sekolah"
Me: "Kenapa?" (sambil puter otak mikirin rayuan maut)
KK: "Fikhan takut di culik"
Me: (mikirnya lebih lama lagi, gimana jawabnya ya?)
ato obrolan sama si kecil yang ngomong pun blum ncus, dan kadang aku masih harus berusaha men translate ke bahasa nya
AD: "Mom, Io mau nenen"
Me: "Ade sudah gede belum?"
AD: "udah ede, Io mau nenen"
Me: "Kalo sudah besar siy gak nenen lagi donk"
AD: "Nenen"
Me: "Kapan donk ga nenen nya?"
AD: "iya, nti"
Me: "sekarang ajah ya?"
AD: "iya, mau nenen"
Me: (menyeraaaahhhh....)
Salut sama anak-anak, kalau dibanding dengan para dewasa, mereka ini yg lebih banyak belajar loh! bayangin aja dari mulai belajar angkat kepala, belajar duduk, belajar berjalan, keseimbangan, belajar bicara yang semuanya perlu kerja sama antara otot dan otak mereka. Subhanallah ya...
Sementara niy ya orang dewasa kalau di suruh belajar lagi bilangnya ketuaan, ato yang paling sering didenger adalah.. "Malas ah" .... padahal secara otak dan kemampuan sudah jauh lebih sempurna.
Jadi kalau aku siy selalu berusaha belajar dari anak-anak ini. Belajar berani, belajar bermimpi, belajar action, belajar menjadi spontan dan belajar cinta... :)
Selamat belajar!!
